Assalamualaikum sahabat CM101, bersama saya lagi miki mouse. Dan ini
ceritaku yang ke-4 dan langsung saja ceritanya ok, kalau lama-lamakan
*ndak asik. Nah jadi ini kisah nenekku, saat itu bibiku mempunyai
penyakit darah tinggi dan aku itu dekat selalu dengan bibiku. Saat kecil
aku selalu bermain dengan dia, dan dia juga pintar menggambar lho.
Saat itu aku sedang mandi dan bibiku
pamit mau periksa ke dokter dulu, aku pun berpamitan sama bibiku. Dan
saat sesudah mandi aku bermain bersama teman-temanku (saat itu aku masih
kecil). Dan saat aku pulang bermain aku melihat ibuku menangis, saat
aku tanya.
Aku pun sedih ketika mendengar berita itu dan saat itu aku ke rumah nenekku untuk menunggu ambulance datang membawa jenazah
bibiku. Semua keluargaku datang untuk berduka atas kematian bibiku. 15
hari setelah bibiku meninggal. Nenekku masih memasak tempe dan saat itu
pun gerimis, nenekku lupa untuk memasukan baju. Jadi nenekku langsung
mengambil baju yang sedang di jemur ke dalam rumah dan saat nenekku
kembali untuk memasak tempe. Anehnya tempenya sudah matang dan saat itu
tidak ada siapa-siapa di rumah hanya ada nenekku.
Dan
nenekku pun takut, dan membuang tempe tersebut. Keesokan harinya
nenekku pun masih mencuci baju karena di hari itu bajunya banyak yang
kotor jadi nenekku mencuci bajunya. Dan saat mencuci baju, keanehan pun
terjadi lagi. Saat nenekku sedang mencuci tiba-tiba ada suara bibiku
yang sudah meninggal memanggil nenekku.
Tanpa
berpikir, nenekku lari ke depan rumah memanggil kakekku. Dan kakekku
pun ke kuburan bibiku untuk berdoa, agar arwah bibiku pun tenang di alam
sana. Dan saat kakekku berdoa ke kuburan bibiku. Saat itu bibiku tidak
bergentayangan lagi. Itulah kisah nenekku maaf kalau *ndak seram tapi
ini benar-benar kisah nyata.
0 Response to "Arwah Bibi"
Post a Comment